"Inilah Kutipan
Habibie Dan Ainun "
Saya tidak bisa menjanjikan banyak hal. Saya tidak tahu apakah
hidup kita di Jerman akan sulit atau tidak, apakah Ainun tetap bisa menjadi
dokter atau tidak. Tapi yang jelas, saya akan menjadi suami yang terbaik untuk Ainun.
Aku pun tidak bisa menjanjikan kalau aku selalu jadi istri yang
baik, tapi aku berjanji akan menemanimu ke manapun kamu pergi
Masa lalu saya adalah
milik saya, masa lalu kamu adalah milik kamu, tapi masa depan adalah milik
kita.
Mau ganteng atau tidak, kalau hatinya tidak satu frekuensi,
bagaimana?
Tanpa cinta, kecerdasan itu berbahaya, dan tanpa kecerdasan,
cinta itu tidak cukup.
Kamu itu orang paling keras kepala dan paling sulit yang pernah
aku kenal. Tapi jika aku harus mengulang hidupku, aku akan tetap memilih kamu.
Kebahagiaan dan kesedihan tergantung bagaimana kita
menyikapinya!
Cinta dapat terlihat melalui teleskop, sedang cemburu hanya
terlihat melalui mikroskop.
Tak perlu seseorang yang sempurna, cukup temukan orang yang
selalu membuatmu bahagia & membuatmu berarti lebih dari siapapun
Antara saya dan Ainun, adalah dua raga tetapi dalam satu jiwa.
Selamat jalan sayang, cahaya mataku, penyejuk jiwaku, selamat jalan, calon bidadari surgaku. .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar